Pentingnya keamanan pelabuhan tidak bisa dianggap remeh, terutama dalam mencegah ancaman teroris yang semakin kompleks dan berbahaya. Menurut Direktur Eksekutif Kemitraan untuk Pembaruan Kebijakan Publik, Edy Suandi Hamid, keamanan pelabuhan menjadi hal yang sangat penting dalam menghadapi ancaman terorisme.
Menurut Edy Suandi Hamid, “Pelabuhan merupakan pintu gerbang negara, sehingga sangat rentan terhadap berbagai ancaman, termasuk terorisme. Oleh karena itu, keamanan pelabuhan harus menjadi prioritas utama bagi pemerintah dan stakeholder terkait.”
Ancaman terorisme di pelabuhan bisa berasal dari berbagai pihak, mulai dari kelompok teroris lokal hingga jaringan terorisme internasional. Oleh karena itu, pentingnya keamanan pelabuhan menjadi semakin krusial dalam upaya pencegahan terorisme.
Menurut Kepala Badan Keamanan Pelabuhan, Ahmad Fauzi, keamanan pelabuhan tidak hanya melibatkan pihak keamanan, namun juga memerlukan kerjasama antara berbagai pihak terkait, termasuk otoritas pelabuhan, pihak swasta, dan masyarakat sekitar pelabuhan.
Ahmad Fauzi menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam menjaga keamanan pelabuhan. “Kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri dalam menjaga keamanan pelabuhan. Kerjasama antar stakeholder merupakan kunci utama dalam menjaga keamanan pelabuhan dari ancaman terorisme.”
Melalui upaya-upaya yang terkoordinasi dan sinergi antar berbagai pihak terkait, diharapkan keamanan pelabuhan dapat terjaga dengan baik dan dapat mencegah ancaman terorisme yang semakin kompleks dan berbahaya. Pentingnya keamanan pelabuhan tidak boleh diabaikan demi keamanan dan keselamatan bersama.